Kemarin, saya baru saja balik sama Ino dari Cilacap. Di sana kami berkunjung ke rumah mas Han selama beberapa hari. Awalnya karena mas Han mo mudik bawa helmnya Nova, saya dan Ino ditawarin mau ikut gak? mas Han mau pake bus, tapi kalo kami ikut, nanti pake motor.
Karena lagi selo ga ada kegiatan, namanya juga pengangguran, kami terima ajakan itu. Apa lagi kami belum pernah ke Cilacap, sekalian liat rumah Mas Han. Berangkatlah saya, Ino dan mas Han, bertiga pakai dua sepeda motor. Mas Han di depan sebagai penunjuk jalan, saya sama Ino boncengan buntutin dari belakang. Saya ga bakal cerita detail dari awal sampe akhir, di postingan ini saya mau cerita waktu kami berkunjung ke pantai Teluk Penyu kemarin.
Pantai Teluk Penyu ini adalah salah satu pantai yang populer di Cilacap. Kalo di Jogja mungkin level famousnya sama kaya pantai Parangtritis lah. Banyak wisatawan yang datang ke Cilacap, berkunjung ke sini. Bukan cuma mereka, masyarakat lokal pun banyak yang berkunjung. Misalnya saja, banyak anak muda yang nongkrong, nyari suasana menyegarkan pikiran, atau bapak-bapak yang datang untuk memancing.
Saya pergi ke sini bersama Ino, mas Han dan mas Hoho. Memang sih rencana awal cuma mau liat rumahnya mas Han, tapi mengurung diri di rumah terus juga sumpek. Diajaklah kami refreshing ke pantai Teluk Penyu, sekalian mas Han mau promosiin wisata ke yang jauh-jauh dari Jogja wkwk.
Yang unik nih, dari pantai ini kita bisa melihat dengan jelas pulau Nusakambangan, pasti udah pada tau lah begitu dengar namanya. Ya, pulau tempat penjara untuk para napi kelas hiu berada.
Apa yang bisa kita nikmati di pantai Teluk Penyu ini? Kita bisa bermain air atau bisa juga sekedar mondar-mandir menikmati suasana pantai dan laut. Pas capek, ga perlu hawatir, karena banyak warung yang menjajakan makanan dan minuman disekitar situ. Layaknya tempat wisata pada umumnya, bisa santai dah tuh ngopi, atau nikmatin kelapa muda biar seger.
Kalau mau dapat pengalaman lebih, di pantai Teluk Penyu ini kita bisa menyewa perahu. Untuk apa? untuk nyebrang ke pulau Nusakambangan. Seru toh? Tapi bukan ke penjaranya loh ya, di sisi bagian lainnya, yang memang dibuka untuk umum sebagai tempat wisata. Nyewa kapalnya kemarin berapa ya? lupa. Kalo gak salah 15 ribu per orang. Perjalanan menggunakan perahu ke Nusakambangan sekitar 15-20 menit.
Awalnya kami tidak punya rencana untuk nyebrang, tapi saya dan Ino penasaran. Setelah dipikir-pikir, kami putuskan untuk berkunjung. Nah untuk cerita petualangan di pulau Nusakambangan, akan saya tulis di postingan selanjutnya. Sekian untuk cerita hari ini :)_
0 Comments